• Home
  • About
  • Contact
  • Sitemap
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Advertise
Kumpulan Soal Jawaban
  • Home
  • Latihan
  • Bahasa Inggris
  • Ujian
  • Matematika
  • Soal MID
  • SMA
  • SMK
  • SMP
  • SD
Home → Sejarah SMA → Sejarah SMP → Sejarah Kemerdekaan Bangsa Indonesia

Sejarah Kemerdekaan Bangsa Indonesia

om
Sejarah SMA, Sejarah SMP
Menyambut hari kemerdekaan RI yang ke 68, kurang afdol rasanya jika kita tidak melihat sedikit perjuangan yang telah dilakukan para pejuang bangsa untuk menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka.

Berikut adalah sedikit kilas-balik sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia secara singkat :

Pada tanggal 6 Agustus 1945 sebuah bom atom dijatuhkan di atas kota Hiroshima di Jepang, oleh Amerika Serikat yang mulai menurunkan moral semangat tentara Jepang di seluruh dunia. Sehari kemudian BPUPKI berganti nama menjadi PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) untuk lebih menegaskan keinginan dan tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 9 Agustus 1945, bom atom kedua dijatuhkan di atas Nagasaki sehingga menyebabkan Jepang menyerah kepada Amerika Serikat dan sekutunya. Momen ini pun dimanfaatkan oleh Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaannya.

Soekarno, Hatta selaku pimpinan PPKI dan Radjiman Wedyodiningrat sebagai mantan ketua BPUPKI diterbangkan ke Dalat, 250 km di sebelah timur laut Saigon, Vietnam untuk bertemu Marsekal Terauchi. Mereka dikabarkan bahwa pasukan Jepang sedang di ambang kekalahan dan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Sementara itu di Indonesia, pada tanggal 10 Agustus 1945, Sutan Syahrir telah mendengar berita lewat radio bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu. Para pejuang bawah tanah bersiap-siap memproklamasikan kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaan yang diberikan sebagai hadiah Jepang. Syahrir memberitahu penyair Chairil Anwar tentang dijatuhkannya bom atom di Nagasaki dan bahwa Jepang telah menerima ultimatum dari Sekutu untuk menyerah. Syahrir mengetahui hal itu melalui siaran radio luar negeri, yang ketika itu terlarang. Berita ini kemudian tersebar di lingkungan para pemuda terutama para pendukung Syahrir.

Pada tanggal 12 Agustus 1945, Jepang melalui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, mengatakan kepada Soekarno, Hatta dan Radjiman bahwa pemerintah Jepang akan segera memberikan kemerdekaan kepada Indonesia dan proklamasi kemerdekaan dapat dilaksanakan dalam beberapa hari, tergantung cara kerja PPKI.[1] Meskipun demikian Jepang menginginkan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 24 Agustus.

Dua hari kemudian, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanah air dari Dalat, Syahrir mendesak agar Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan karena menganggap hasil pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang, karena Jepang setiap saat sudah harus menyerah kepada Sekutu dan demi menghindari perpecahan dalam kubu nasionalis, antara yang anti dan pro Jepang. Hatta menceritakan kepada Syahrir tentang hasil pertemuan di Dalat.

Sementara itu Syahrir menyiapkan pengikutnya yang bakal berdemonstrasi dan bahkan mungkin harus siap menghadapi bala tentara Jepang dalam hal mereka akan menggunakan kekerasan. Syahrir telah menyusun teks proklamasi dan telah dikirimkan ke seluruh Jawa untuk dicetak dan dibagi-bagikan.

Soekarno belum yakin bahwa Jepang memang telah menyerah, dan proklamasi kemerdekaan RI saat itu dapat menimbulkan pertumpahan darah yang besar, dan dapat berakibat sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap. Soekarno mengingatkan Hatta bahwa Syahrir tidak berhak memproklamasikan kemerdekaan karena itu adalah hak Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sementara itu Syahrir menganggap PPKI adalah badan buatan Jepang dan proklamasi kemerdekaan oleh PPKI hanya merupakan 'hadiah' dari Jepang.

Pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu. Tentara dan Angkatan Laut Jepang masih berkuasa di Indonesia karena Jepang telah berjanji akan mengembalikan kekuasaan di Indonesia ke tangan Belanda. Sutan Sjahrir, Wikana, Darwis, dan Chaerul Saleh mendengar kabar ini melalui radio BBC.

Setelah mendengar desas-desus Jepang bakal bertekuk lutut, golongan muda mendesak golongan tua untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun golongan tua tidak ingin terburu-buru. Mereka tidak menginginkan terjadinya pertumpahan darah pada saat proklamasi. Konsultasi pun dilakukan dalam bentuk rapat PPKI. Golongan muda tidak menyetujui rapat itu, mengingat PPKI adalah sebuah badan yang dibentuk oleh Jepang. Mereka menginginkan kemerdekaan atas usaha bangsa kita sendiri, bukan pemberian Jepang.

Soekarno dan Hatta mendatangi penguasa militer Jepang (Gunsei) untuk memperoleh konfirmasi di kantornya di Koningsplein (Medan Merdeka). Tapi kantor tersebut kosong.

Soekarno dan Hatta bersama Soebardjo kemudian ke kantor Bukanfu, Laksamana Maeda, di Jalan Imam Bonjol no. 1. Maeda menyambut kedatangan mereka dengan ucapan selamat atas keberhasilan mereka di Dalat. Sambil menjawab ia belum menerima konfirmasi serta masih menunggu instruksi dari Tokyo. Sepulang dari Maeda, Soekarno dan Hatta segera mempersiapkan pertemuan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada pukul 10 malam 16 Agustus keesokan harinya di kantor Jalan Pejambon No 2 guna membicarakan segala sesuatu yang berhubungan dengan UUD yang sehari sebelumnya telah disiapkan Hatta.

Sehari kemudian, gejolak tekanan yang menghendaki pengambilalihan kekuasaan oleh Indonesia makin memuncak dilancarkan para pengikut Syahrir. Rapat PPKI pada 16 Agustus pukul 10 pagi tidak dilaksanakan karena Soekarno dan Hatta tidak muncul. Peserta rapat tidak tahu telah terjadi peristiwa Rengasdengklok.

Sejarah dan Latar Belakang Peristiwa Rengasdengklok
Detik-detik Pembacaan Teks Proklamasi Indonesia
ADS HERE !!!

Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

Popular Posts

  • Penggunaan Tanda Titik Menurut EYD
    Penting bagi kita untuk mengetahui kapan kita boleh menggunakan tanda titik dan kapan kita tidak boleh menggunakannya. Baiklah beginilah k...
  • Contoh soal Fisika kelas XII SMA
    Bagi yang duduk di bangku akhir SMA, mungkin contoh soal UAS ini dapat membantu kamu memahami fisika menjadi lebih baik. Fisika itu sebenar...
  • Contoh Soal TIK SMP Kelas 7
    50 soal pilihan ganda mata pelajaran TIK ini mungkin dapat membantu kamu memahami materi yang ada pada kelas 7 SMP. Silahkan coba dijawab...
  • Soal Pilihan Ganda Perubahan Sosial dan Kunci Jawaban
    Soal Pilihan Ganda Perubahan Sosial dan Kunci Jawaban . Latihan kali ini merupakan bagian dari pembahasan soal sosiologi lengkap yang telah...
  • 30 Soal Pilihan Ganda Agama Islam Terbaru
    Memahami mata pelajaran Agama Islam juga perlu untuk berlatih soal-soal dan berikut akan dibagikan 30 soal pilihan ganda yang dapat kita gun...
  • Contoh Soal GLB :Gerak Lurus Beraturan (SMA)
    Untuk melatih kemampuan dan pemahaman pelajaran fisika SMA tentang GLB alias Gerak Lurus Beraturan , ada baiknya teman-teman coba menjawab ...
  • Kumpulan Soal Tes Cpns Guru Terbaru Lengkap
    Bagi calon guru, salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk lulus tes cpns adalah berlatih soal tes cpns guru terbaru dan update ini akan ...
  • 50 Nama Hewan dalam Bahasa Inggris dan Artinya
    Nama- nama hewan atau binatang dalam bahasa Inggris (animal vocabularies)? Yah, kita harus tahu minimal 50 nama hewan dalam bahasa Inggri...
Copyright © 2015 Kumpulan Soal Jawaban. All rights reserved. My Notes Template. Simple Default Template edited by RT Media ™. Powered by Login